Syaikh Al Alamah Shalih Al Fauzan hafidzahulloh berkata:
Seseorang terkadang memperbanyak amal shalih tetapi membiarkan dan mengabaikan lisan memanennya. Seperti orang yang menanam dan meninggalkan mesin pemanen yang memanen tanamannya hingga tidak menyisakan apa pun untuknya.
Lisan ini adalah mesin pemanen yang akan memanen amalanmu.
Jika engkau berucap tentang sesuatu yang tidak diridhai Allah, hendaklah engkau menahannya, mengekangnya dan memeriksanya karena lurusnya lisan termasuk karakter keimanan"
Syarah Kitabul Kabaair: 91
قال العلامة صالح الفوزان -حفظه اللٰه-
« قد يكثر الإنسان من الأعمال الصالحة لكنه قد يهمل لسانه ويتركه يحصد فيها مثل الذي يزرع ويترك الحصاد يحصد في زرعه فلا يبقي له شيئا،
فهذا اللسان حصاد يحصد أعمالك،
إذا تكلمت فيما لا يرضي اللٰه، فعليك بإمساكه وعقله والتأكد من ضبطه لأن استقامة اللسان من خصال الإيمان »
📚 [شرح كتاب الكبائر (٩١)]
https://twitter.com/aqwal_ahl_alelm/status/1537150321339912193?t=DkFhbHWdLslRvJUoRYihig&s=19
0 comments:
Posting Komentar